 |
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo meninggalkan kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Prabowo mengaku siap membantu di dalam pemerintahan pada periode tahun 2019-2024. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc.
|
The History - Prabowo Subianto, lahir pada tanggal 17 Oktober 1951 di Jakarta, adalah seorang tokoh yang memiliki peran yang signifikan dalam sejarah politik dan militer Indonesia. Dikenal sebagai mantan perwira militer dan politisi kontroversial, Prabowo telah menjadi salah satu figur yang paling menonjol dalam pemandangan politik Indonesia selama beberapa dekade terakhir.
Latar Belakang dan Pendidikan
Prabowo Subianto lahir dalam keluarga yang memiliki pengaruh besar di Indonesia. Ayahnya, Sumitro Djojohadikusumo, adalah seorang ekonom terkemuka dan politisi yang juga merupakan salah satu tokoh terkemuka di masa Orde Baru. Keluarga Prabowo memiliki hubungan yang erat dengan rezim Soeharto, yang memengaruhi perjalanannya dalam dunia militer dan politik.
Prabowo menempuh pendidikan di Akademi Militer Nasional (Akabri) dan melanjutkan studinya di luar negeri, termasuk di Amerika Serikat dan Jerman, di mana dia mengembangkan keterampilan militer dan pengetahuan strategisnya.
Karir Militer
Setelah lulus dari Akabri, Prabowo Subianto memulai karirnya dalam militer dan mendapatkan reputasi sebagai perwira yang berbakat dan berdedikasi. Dia terlibat dalam berbagai operasi militer, termasuk di Timor Timur dan Papua, di mana dia menjabat dalam posisi-posisi penting di dalam Angkatan Darat Indonesia.
Pada puncak kariernya, Prabowo menjabat sebagai Komandan Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), posisi yang memberinya pengaruh besar dalam struktur kekuatan militer Indonesia.
Karir Politik
Setelah pensiun dari militer pada tahun 1998, Prabowo beralih ke dunia politik. Dia bergabung dengan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), partai politik yang didirikannya pada tahun 2008. Prabowo kemudian mencalonkan diri sebagai calon presiden pada pemilihan presiden tahun 2014 dan 2019, meskipun kalah dalam kedua pemilihan tersebut.
Kontroversi
Selama kariernya di militer dan politik, Prabowo Subianto telah terlibat dalam berbagai kontroversi. Dia dituduh terlibat dalam pelanggaran hak asasi manusia selama masa pemerintahan Orde Baru, terutama terkait dengan tindakan-tindakan keras terhadap aktivis pro-demokrasi dan operasi militer di Timor Timur.
Kehidupan Pribadi
Di samping kariernya di militer dan politik, Prabowo juga dikenal karena kehidupan pribadinya yang kontroversial. Dia menikah dengan Titiek Suharto, putri dari mantan Presiden Indonesia Soeharto, meskipun hubungan mereka akhirnya berakhir dengan perceraian. Prabowo memiliki beberapa anak dari pernikahan dan hubungan sebelumnya.
Warisan dan Pengaruh
Prabowo Subianto tetap menjadi salah satu figur yang paling menonjol dalam politik Indonesia. Meskipun telah menghadapi banyak kritik dan kontroversi, pengaruhnya dalam politik Indonesia tetap signifikan, terutama dalam hal pembentukan opini dan arah politik nasional.
Meskipun Prabowo masih terus aktif dalam politik Indonesia, pandangannya dan perannya dalam politik nasional tetap menjadi subjek perdebatan dan perhatian yang besar. Dengan sejarahnya yang kaya dan pengaruhnya yang besar, Prabowo Subianto tetap menjadi salah satu tokoh yang paling menarik dalam politik Indonesia.
